Responsive Ads Here

Rabu, 23 Mei 2018

BiIlingual Produk Andalan Unnes





  Semarang- Merupakan ibukota dari provinsi jawa tengah. Memiliki sebutan kota atlas dan mungkin bisa juga disebut kota panas. Namun kali ini saya bukan ingin membahas tentang kota tersebut. Disini saya akan membahas salah satu jurusan disebuah kampus yang bertepat di gunung yang tinggi jauh dari keramaian kota tapi memiliki kualitas yang tidak boleh dipandang sebelah mata.
 Universitas Negeri Semarang (UNNES) itulah nama universitas tersebut terdapat 8 fakultas, FakultasIlmu Keolahragaan salah satu dari 8 fakultas tersebeut. Di dalamnya terdapat 4 jurusan dan 5 prodi. Namun disini saya akan lebih memperkecil pembahasan saya yakni tentang jurusan PJKR (Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi). Kalau orang awam sih banyak yang menyebut jurusan olahraga dan itu merupakan kesalahan dalam berpandangan. PJKR merupakan jururssan yang akan meluluskan guru penjas bukan pelatih olahraga. Intinya seperti itu penjelasannya.
PJKR sendiri memiliki akreditasi A yah tentu sudah sangat memuasakan bukan. Ditambah lagi 3 tahun yang lalu PJKR telah menyaring beberpa mahasiwanya untuk bergabung disebuah kelas khusus yang sring disebut kelas bilingual atau kelas 2 bahasa. Dan thun ini telah berevolusi menjadi kelas inpirasi,
Dengan keunggulan tersebut kini PJKR menjadi salah satu jurusan unggulan diUNNES. Di PJKR setiap tahunnya selalu melakukan petukaran pelajar mulai dari ke Thailand, Philipina, Malaysia, dan Singapura.
Dan untuk tahun ini PJKR berhasil menggandeng sebuah sekolah keren di singapura yakni ITE College PJKR tahun akan mengerimkan 16 mahasiswa yang akan praktir mengajar disana tentu itu mrupakan sebuah hasil yang sangat hebat.
 Jadi didalam PJKR sendiri bukan hanya memiliki kualitas praktek namun sekarang mampu bersaing untuk bidang teknologi dan bahasa mungkin. “Jangan pernah menganggap remeh otak para anak PJKR”, ujar Zaman selaku mahasiswa   PJKR bilingual karena sekarang bukan hanya otot saja yang mampu ditunjukan para mahasiswa kami. Semoga untuk kedepannya mampu menciptakan metodek penjas yang baru menciptakan kebugaran kebugaran yang lebih dengan pendidikan jasmani. (Abaskoro 031)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar